Pada Senin (30/05/2022), telah diadakan Workshop Kewirausahaan dengan topik ‘’Membangun Mindset dalam Berbisnis Kreatif dan Inovatif di Era Digital bagi Mahasiswa Teknik Geologi”. Pelaksanaan kegiatan ini menjadi agenda rutin dari Departemen Teknik Geologi berkolaborasi dengan HMTG Magmadipa Bidang Ekonomi. Workshop bertujuan untuk mengembangkan potensi dan minat kewirausahaan mahasiswa geologi dengan topik yang aktual saat ini. Oleh karena itu, penyelenggara mengundang narasumber yang merupakan praktisi di bidang wirausaha dan professional geologi.

Kegiatan dibuka dengan sambutan dari Bapak Dr.rer.nat. Thomas Triadi Putranto, ST, M.Eng. sebagai Ketua Departemen Teknik Geologi serta Muhammad Ikhwan Arfah sebagai Ketua HMTG Magmadipa. Narasumber pertama adalah Bapak Suherman Soemardi, dengan topik bisnis kreatif dan inovatif di era digital. Sebagai Vice President Government Relation dari salah satu marketplace terbesar di Indonesia saat ini, Pak Suherman menceritakan pengalamannya tumbuh bersama blibli.com hingga saat ini. Dalam berbisnis kreatif dibutuhkan kolaborasi dan rekan yang saling berdiskusi untuk mencapai suatu tujuan, perilaku adaptif, dan relasi yang baik.

Sesi selanjutnya disampaikan oleh Bapak Agus Sugiharto, ST, MT dengan topik peluang wirausaha lulusan Teknik Geologi. Beliau adalah Ketua IAGI Pengda Jawa Tengah sekaligus Ketua Bidang Minerba Dinas ESDM Provinsi Jawa Tengah. Melimpahnya potensi sumber daya alam di Indonesia, sebagaimana dikutip dari paparan Pak Agus, membuka peluang karir bagi lulusan Teknik Geologi di bidang ekstraksi, no ekstraksi, energi, dan industri kreatif lain. Setiap bidang memerlukan lulusan ilmu kebumian yang kompeten serta memiliki kemampuan soft skill yang baik.

Acara diselingi dengan tanya jawab serta kuis yang dipandu oleh moderator Ibu Narulita Santi, ST, M.Eng dan MC. Partisipasi aktif datang dari para peserta yang didominasi mahasiswa Departemen Teknik Geologi. Semoga kegiatan ini dapat memupuk jiwa kewirausahaan para mahasiswa sehingga dapat membawa manfaat bagi negara dan masyarakat luas di masa depan.