Geowisata merupakan satu konsep pariwisata dengan minat khusus untuk memanfaatkan potensi sumber daya alam seperti bentang alam, batuan, struktur geologi dan sejarah geologi suatu daerah sebagai potensi wisata. Pengembangan kawasan wisata menjadi geowisata memerlukan pemahaman mengenai seluruh aspek geologi dengan ruang lingkup meliputi seluruh komponen abiotik termasuk batuan, fosil, tanah, air, bentukan lahan, dan sejarah geologi.
Kota Semarang secara geologi memiliki keunikan proses geologi yang layak dimanfaatkan sebagai daya tarik wisata. Lansekap yang membagi Kota Semarang menjadi Semarang bawah dan Semarang atas juga menjadikan Semarang sebagai daerah perkotaan yang unik. Dalam konteks kegeologian, selain keunikan dalam bentang alam, Kota Semarang juga memiliki susunan batuan yang menarik dan menyimpan sejarah geologi yang kompleks. Oleh karenanya, pengembangan wisata di Kota Semarang menjadi geowisata sangat penting untuk dilakukan.
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Semarang, yang dalam ini sebagai pemangku kepentingan dalam bidang pariwisata, menggandeng Departemen Teknik Geologi dalam upaya pengembangan geowisata Kota Semarang. Upaya awal yang dilakukan melalui kerjasama kedua pihak ini adalah dengan menyelenggarakan pelatihan dan workshop tentang konsep geowisata dan wawasan geologi Kota Semarang yang diikuti oleh para pemandu wisata dan pegiat wisata di seluruh Kota Semarang.
Kegiatan ini dilaksanakan pada 8 – 12 Agustus 2022, bertempat di The Noorman Hotel Semarang. Materi yang diberikan kepada para peserta meliputi materi tentang dasar-dasar kepemanduan dan teori geologi secara umum. Selain itu, diberikan pula gambaran konsep pengembangan wisata menjadi geowisata sehingga para peserta mendapatkan pengetahuan secara utuh mengenai geowisata dan upaya pengembangannya. Kegiatan pelatihan ini juga diikuti dengan kegiatan lapangan dimana peserta berkesampatan langsung mendapatkan penjelasan geologi di lokasi wisata yang akan dikembangkan sebagai kawasan geowisata.
Narasumber dari Departemen Teknik Geologi yang terlibat dalam kegiatan ini adalah Dr.rer.nat. Ir. Thomas Triadi Putranto, S.T., M.Eng., IPU, Rinal Khaidar Ali, S.T., M.Eng., Nurakhmi Qadaryati, S.T., M.Eng., dan Anis Kurniasih, S.T., M.T. Seluruh narasumber berperan memberikan materi kepada peserta pelatihan meliputi konsep dasar geowisata, teori umum kegeologian, kondisi geologi Kota Semarang, dan potensi geowisata Kota Semarang.
Dengan diadakannya kegiatan ini, besar harapan kita agar geowisata Kota Semarang dapat berkembang dengan baik sehingga mendatangkan manfaat bagi seluruh masyarakat.
–AK–
